5 Bagian Rumah Adat Mandailing, Gambar dan Keterangannya

Posted on

Setiap rumah tentu memiliki bagian atau ruangan masing-masing begitu juga 5 bagian rumah adat Mandailing. Setiap bagian atau ruangan di rumah memiliki fungsinya sendiri – sendiri, misalnya ruang tamu, ruang makan, kamar tidur, dapur juga kamar mandi. Baik itu rumah adat suku tertentu di Indonesia maupun rumah modern sekarang pasti ada bagian-bagiannya yang tidak terpisahkan satu dengan yang lainnya.

Nah di Mandailing bagian rumah atau nama rumah adat Mandailing di bedakan juga berdasarkan fungsinya, setiap rumah mempunyai fungsi khusus yang memang di peruntukkan sebagai tempat baik untuk acara tertentu maupun tempat penyimpanan. Rumah – rumah ini juga sebagai bukti bahwa masyarakat kita zaman dahulu sudah mempunyai kemampuan berfikir yang maju dalam bersosialisasi dan berkehidupan sebagai sebuah bangsa atau suku yang maju.

Dengan adanya rumah – rumah ini sistem pemerintahan seorang raja dapat berjalan dengan baik dan bagus, serta masyarakat dapat dengan mudah memperoleh kenyamanan dan keamanan dari pemerintahan suku tersebut. Di sini kita akan membahas tentang rumah rumah yang ada dalam adat Mandailing. Berikut jenis-jenis rumah tersebut antara lain adalah sebagai berikut :

1. Rumah inti

Rumah Inti via dprdmadian.blogspot.com

Rumah inti adalah rumah yang digunakan oleh raja sebagai tempat tinggal bersama keluarganya. Rumah ini merupakan bagian yang paling privasi yang dimiliki oleh keluarga raja. Tidak semua orang dapat masuk kedalam rumah inti ini, Hanya orang-orang tertentu dengan status sosial dan kepentingan yang dianggap pentinglah yang bisa masuk kedalam rumah ini.

2. Alaman Bolak

Alaman Bolak via (mediaindonesia.com)

Bagian rumah berikutnya adalah Alaman Bolak. Alaman Bolak adalah halaman yang memilik banyak fungsi sebagai tempat dilakukannya prosesi adat. Selain itu halaman ini juga berfungnsi sebagai tempat berkumpulnya masyarakat suku mandailing. Tempat ini juga sering mendapat julukan alaman bolak silangse utang yang memiliki siapapun yang lari kehalaman ini mencari keselamatan, ia akan dilindungi raja.

3. Sopo Godang

Sopo Godang banuamandailing.blogspot.com

Sopo Godang adalah tempat untuk memusyawarahkan peraturan adat dan tempat bermusyawarah melakukan sidang adat. Selain itu tempat ini juga dijadikan untuk pertunjukan kesenian, tempat belajar adat dan kerajinan, tempat menjalin keakraban para tokoh terhormat dan para kerabat, bahkan juga tempat pengelana untuk bermalam. Sopo godang dirancang berkolong dan tidak berdinding agar penduduk dapat mengikuti berbagai kegiatan di dalamnya.

4. Sopo Jago

Sopo Jago via banuamandailing.blogspot.com

Sopo jago adalah tempat naposo bulung duduk-duduk sambil menjaga keamanan desa. tempat ini dijadikan sebagai pusat pengendalian keamanan desa.

5. Sopo Eme

Sopo Eme via borneochannel.com

Sopo Eme atau hopuk adalah tempat menyimpan padi setelah dipanen, lambang kemakmuran bagi masyarakat sekitar. Seluruh komplek bangunan pada masa lalu tidak berpagar. Sekalipun raja yang menempatinya, tetapi seluruh bangunan ini dianggap sebagai milik masyarakat dan dimuliakan warga.

Nah menarik bukan rumah-rumah adat Mandailing tersebut, penasaran ingin mengunjunginya? Anda bisa mengunjunginya ketika ada waktu atau liburan ke Sumatra Utara. Sekalian anda bisa berwisata dan menikmati keindahan alam Sumatra Utara. Apalagi Sumatra Utara terkenal dengan danau Toba yang sangat eksotis, kamu bisa sesekali mencoba mengunjunginya dan melihat secara langsung asat istiadat kebudayaan Batak di sana.

Di sana juga masih banyak tempat atau rumah adat yang masih sangat di jaga dengan baik oleh pemiliknya atau pemerintah setempat. Sebagai destinasi wisata yang memang di jaga kelestariannya untuk menarik minat pengunjung. Rumah – rumah adat tersebut juga masih di gunakan sebagai acara-acara adat tertentu.

Itulah 5 bagian rumah adat Mandailing yang bisa kamu ketahui, saat ini rumah-rumah adat tersebut memang sudah jarang bisa kita jumpai. Namun bila anda mau anda bisa datang dan berkunjung ke dinas pariwisata ataupun pemerintah kota Mandailing untuk bisa melihat secara langsung replika dari rumah rumah adat tersebut. Karena rumah rumah modern yang ada sekarang sudah jauh berbeda fungsi dan juga bentuknya dari yang ada pada zaman dahulu.

Oleh karena itu rumah adat zaman dahulu masih berupa rumah panggung yang mana fungsinya selain menghindari banjir juga untuk menjaga dari binatang buas. Juga rumah adat pada zaman dahulu masih menggunakan kayu sebagai bahan utamanya. Sangat berbeda dengan yang ada sekarang ini yang kebanyakan bahan utamanya adalah campuran batu dan juga semen. Hanya sedikit bagian yang menggunakan kayu, jadi sangat berbeda.

Tapi bila anda berkunjung ke pedalaman Sumatera ataupun kampung – kampung yang ada di pedalaman Mandailing maka anda masih bisa menemukan rumah-rumah yang masih berstetika rumah adat Mandailing. Namun tentunya tidak sama persis dengan yang ada pada zaman kerajaan Batak dahulu, namun kira-kira rumah mereka masih bernuansa adat istiadat Mandailing. Demikianlah silahkan anda share atau bagikan artikel ini jika bermanfaat.

Loading...

Leave a Reply