5 Nama Rumah Adat Kalimantan Selatan, Gambar dan Penjelasannya

Posted on

Nama rumah adat yang ada di Kalimantan Selatan disertai dengan gambar, keterangan atau penjelasannya adalah informasi yang akan kami sampaikan pada kesempatan kali ini untuk pembaca yang budiman. Mengenal rumah adat Kalimantan Selatan tidak hanya bisa dengan kita membaca buku saja. Ada banyak cara lain salah satunya adalah dengan memaksimalkan media internet.

Ada banyak rumah adat Kalimantan Selatan yang sampai saat ini masih menjadi kebanggaan daripada rakyat Indonesia. Kebanggaan yang tidak bisa digantikan oleh materi namun sangat disayangkan tidak banyak generasi muda Indonesia sadar akan hal ini. Mereka lebih senang mengenal budaya – budaya asing daripada mendalami arti budaya lokalnya sendiri.

Jika budaya sendiri tidak dikenal bagi generasi muda saat ini, maka wajar akan terjadi turunnya kecintaan terhadap apa yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Jangan salahkan jika generasi ke depan tidak bangga dengan warisan para leluhur nenek moyang di masa lampau.

Rumah tradisional Kalimantan Selatan ini merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan sampai kapanpun juga. Banyak hal bisa dipelajari dari situs sejarah yang sarat makna ini, mulai dari sejarahnya, arsitek bangunannya, filosofi, dan hal – hal lain tentunya.

Agar semua masyarakat tetap mengenal nama-nama dari rumah adat Kalimantan Selatan, berikut kami sampaikan satu – persatu.

1. Rumah Palimbangan

Rumah Palimbangan (Facebook)

Rumah adat ini merupakan salah satu jenis rumah Baanjung yakni sebuah rumah tradisional suku Banjar di daerah Kalimantan Selatan. Pada zaman dulu di mana Kesultanan Banjar memfungsikan rumah jenis ini sebagai tempat tinggal bagi para tokoh agama dan alim ulama yang sangat dihormati oleh masyarakat.

Bahan atap yang digunakan pada rumah Palimbangan memakai atap pelana. Dan pada kebanyakan rumah ini tidak memakai Anjung, kalaupun ada yang memakai anjung maka atapnya juga menggunakan atas pelana.

Selain ulama, fungsi lain dari rumah Palimbangan untuk para saudagar besar orang kaya. Tidak semua masyarakat bisa tinggal dirumah ini kalau begitu ya.

2. Rumah Tadah Alas

Rumah Tadah Alas (Wikipedia)

Rumah adat ini merupakan salah satu rumah suku Banjar di wilayah Kalimantan Selatan. Kabarnya rumah tradisional ini lanjutan dari pengembangan Rumah Balai Bini dengan menambah satu lapis atap perisai sebagai kanopi paling muka. Pada atap kanopi inilah yang dikenal dengan nama Tadah Alas.

Dulunya bangunan ini berbentuk empat persegi yang memanjang dari depan sampai ke belakang. Adapun bangunan ini dalam bahasa Banjar disebut dengan atap gajah. Atap di bagian depan ini lalu ditemukan lagi dengan sebuah perisai juga.

3. Rumah Bubungan Tinggi

Rumah Bubungan Tinggi (Kemdikbud)

Rumah adat ini merupakan tipe rumah tradisional yang letaknya di Kalimantan Selatan dan mempunyai ciri khas dengan atap yang menjulang tinggi ke atas. Rumah bubungan tinggi ini dulunya adalah rumah Kesultanan, namun seiring berjalan waktu banyak rumah warga yang meniru gaya bangunan ini sehingga jadi pemandangan umum dan biasa. Ciri khas rumah ini pun mulai Pupus dengan pengaruh dari luar yang mengkombinasikan desain rumah yang modern.

Mengenai fungsi dari rumah Bubungan Tinggi adalah sebagai tempat hunian sang raja beserta keluarga. Karena sekarang ini sudah tidak ada lagi Kesultanan maka rumah ini menjadi rumah yang yang banyak dibangun di Kalimantan Selatan kemudian disinggahi oleh masyarakat umum

4. Rumah Ba’anjung Gajah Baliku

Rumah Ba’anjung Gajah Baliku (Kemdikbud)

Rumah tradisional ini termasuk rumah suku Banjar yang letaknya juga di Kalimantan Selatan. Zaman dulu rumah ini dipakai sebagai hunian para wali raja yaitu mereka yang mempunyai keturunan garis utama atau dalam bahasa daerah disebut Bubuhan Para Gusti. Para pengganti Sultan diwajibkan tinggal di rumah ini.

Ada kesamaan antara rumah gajah Baliku dengan Rumah Bubungan Tinggi yang sudah disampaikan diatas. Hanya saja perbedaan terletak pada ruang tamu. Di rumah bubungan tinggi lantainya berjenjang, sedangkan di rumah gajah Baliku lantai ruang tidak berjenjang. Pesan dari tatanan hirarkis yang mengakibatkan hal itu berlaku.

5. Rumah Gajah Manyusu

Rumah Gajah Manyusu (Blogger)

Rumah ini adalah kolektif untuk semua jenis rumah tradisional suku Banjar di Kalimantan Selatan. Rumah ini memakai atap perisai buntung rumah adat dan memiliki ciri pada bentuk atap limas dengan hidung pada bagian muka. Anjung memiliki atap pisang sakitan dan surambinya beratap Sindang langit

Dulu bangunan ini memiliki konstruksi berbentuk segi empat yang memanjang dari depan sampai ke belakang. Seiring dengan perubahan, maka terjadi perubahan yang mempengaruhi seni dari bangunan ini.

Oke demikian dulu ulasan tentang nama rumah adat Kalimantan Selatan dan semoga saja artikel ini memberikan manfaat untuk pembaca yang budiman. Ayo sampaikan komentar kamu pada kolom yang sudah tersedia. Terima kasih kami haturkan atas waktunya sudah singgah.

Oh iya, pada waktu yang lalu kami sudah menulis juga nama rumah adat Kalimantan Barat. Kamu bisa membacanya sekarang juga.

Loading...

Leave a Reply