Minuman tradisional khas Padang (Minangkabau) propinsi Sumatera Barat yang memiliki banyak manfaat menjadi bagian dari kekayaan kuliner nusantara. Apalagi minuman tersebut terbuat dari berbagai bahan alami (herbal) yang didapat dari alam sekitar dan tidak pernah habis. Jika habis, maka ini peluang bagi petani di Padang untuk melesatrikannya, dari masa ke masa.
Bukan cuma rasa, namun juga manfaat lain, seperti berkhasiat mengeluarkan angin, menambah tenaga dan menghilang pegal linu. Meski tidak sepopuler makanan khas Minangkabau yang hampir disetiap sudut kota ada, namun minuman khas Padang Sumatera Barat ini harus kita kenali bersama.
Berikut nama -nama minumannya:
Table of Contents
1. Dadiah atau Dadih

Jenis minuman Dadiah merupakan salah satu minuman khas masyarakat Minang yang terbuat dari bahan susu kerbau yang difermentasi. Sekilas memang minuman ini mirip dengn minuman Yougurt yang juga terbuat dari bahan baku susu yang difermentasi. Perbedaannya adalah terletak pada proses pembuatannya yang berbeda karena Dadiah dibuat dengan proses yang alami menggunakan batang bambu. Minuman ini akan sangat enak dinikmati saat pagi hari sebelum sarapan pagi ditemani dengan menu lontong yang enak.
2. Aia Aka

Minuman Aia Aka ini adalah minuman khas dari daerah Minang yang terbuat dari bahan daun cincau. Cara membuat minuman ini cukup mudah, hanya dengan meremas daun cincau kemudian disaring airnya dan didiamkan beberapa saat hingga membeku seperti agar-agar. Minuman ini sangat gampang dijumpai, banyak pedagang dipinggir jalan uang menjual minuman ini.
Selain cincau minuman ini juga biasanya akan dicampur dengan bahan lainnya seperti air asam, santan, gula merah dan air kacang. Rasa dari minuman ini sangat menyegarkan apalagi jika diminum pada saat terik matahari. Selain nikmat minuman ini juga diyakini memiliki khasiat meringankan gejala panas dalam dan sangat baik untuk pencernaan.
Baca: Minuman khas Melayu
3. Es Tebak

Ini adalah salah satu minuman yang juga menjadi favorit banyak orangMinang ketika cuaca panas terik. Minuman ini dikatakan dapat menyegarkan tubuh pada saat cuaca terik. Minuman ini sedikit mirip seperti minuman Aia Aka yang terbuat dari bahan cincau namun isian dari minuman ini membuatnya sangat berbeda. Dikatakan es tebak karena memang minuman yang satu ini terbuat dari bahan tebak yang hampir mirip seperti Cincau namun teksturnya lebih keras. Minuman ini sangat mudah kita dapat di pedagang – pedagang yang biasa menjual minuman di pinggir jalan atau kaki lima sehingga mudah untuk dijumpai.
4. Jus Pinang Mudo

Minuman ini memang terbilang cukup unik karena terbuat dari bahan yang tak biasa. Jika biasanya yang dibuat jus adalah buah -buah yang besar dan mengandung citarasa manis maka sangat berbeda dengan jus yang satu ini. Seperti namanya jus ini memang terbuat dari bahan dasar buah Pinang yang masih muda dan dibuat seperti kita membuat jus pada umumnya.
Untuk menamba cita rasa dari minuman ini biasa dicampur dengan bahan lainnya seperti madu, jahe, dan kuning telur. Jus Pinang Mudo ini memang lebih sering dinikmati oleh kaum Adam karena khasiatnya yang diyakini dapat menambah stamina.
Baca: Minuman khas Mandailing
5. Teh Talua

Jika rendang terkenal sebagai makanan yang berasal dari daerah minang maka Teh Talua dikenal dengan minuman yang berasal dari daerah Minangkabau. Minuman ini sudah sangat lama dikenal oleh masyarakat disana dan sangat mudah untuk menemukannya diwarung-warung makan pinggir jalan hingga cafe dan restoran.
Seperti namanya minuman ini memang terbuat dari dua bahan yaitu minuman teh dan telur. Telur yang digunakan dalam pembuatan minuman ini adalah telur ayam kampung yang khasiatnya sudah sangat terkenal. Minuman ini sering menjadi minuman favorit masyarakat Minang.
6. Kawa Daun

Minuman ini biasanya akan banyak kita temukan didaerah-daerah dingin diwilayah Sumatera Barat dan berfungsi sebagai minuman yang mampu memberikan rasa hangat pada tubuh orang yang meminumnya. Keunikannya karena terbuat dari tumbuhan kopi yaitu daun kopi. Minuman ini dibuat dengan cara menyeduh daun kopi sama seperti kita membuat teh pada umumnya.
Kabarnya, jenis minuman ini diketahui sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda dimana hasil kopi yang diambil oleh bangsa Belanda sehingga menyulitkan bagi masyarakat Minang untuk menikmati kopi. Tidak kehabisan akal masyarakat Minang pun waktu itu memiliki ide untuk membuat minuman dari bahan daun kopi dan ternyata citarasanya sesuai dengan harapan mereka. Keunikan lain dari minuman ini adalah minuman ini disajikan dengan menggunakan tempurung kelapa.
Baca: Minuman khas Medan
7. Es Cendol

Minuman yang satu ini merupakan minuman yang sudah sangat legendaris bagi masyarakat Minang dan diketahui sudah ada sejak tahun 1950. Terbuat dari bahan baku tepung beras, sari daun pandan, gula aren dan santan. Masyarakat sangat suka denagn minuman manis yang sangat menyegarkan ini. Uniknya, jenis minuman ini memang sangat dikenal dibeberapa wilayah di nusantara hanya saja dengan nama yang berbeda disetiap daerahnya.
Baca: Adat Istiadat Sumatera Barat
Itulah beberapa minuman khas Padang (Minangkabau) yang bisa kami sampaikan dikesempatan ini. Semoga bisa bermanfaat bagi para pembaca yang budiman. Sampaikan saran dan komentar Anda serta jangan lupa bagikan informasi ini kepada teman – teman.